• Minggu, 28 Mei 2023

Berdalih Membantai Teroris, Israel Serang Tepi Barat Palestina, 3 Meninggal 44 Warga Terluka

- Rabu, 10 Agustus 2022 | 12:56 WIB
Masih akan Serang Palestina, Israel Klaim Miliki Daftar Target di Gaza (NET)
Masih akan Serang Palestina, Israel Klaim Miliki Daftar Target di Gaza (NET)

MAHIDARA.COM - Israel kembali melancarkan serangan keji ke kota Nablus di Tepi Barat yang diduduki warga Palestina, pada Selasa, 9 Agustus 2022.

Serangan itu dilaporkan menewaskan seorang militan Palestina terkenal dan dua lainnya, serta melukai sedikitnya 44 penduduk setempat.

Serangan ini terjadi 24 jam setelah berakhirnya operasinya di Jalur Gaza terhadap Jihad Islam Palestina yang menewaskan dan melukai puluhan orang, sebagian besar warga sipil.

Putaran baru eskalasi sepihak Israel terhadap faksi Palestina, kali ini di Tepi Barat, menimbulkan pertanyaan tentang tujuan dan waktu kekerasan yang dapat memicu respons Palestina dan babak baru kekerasan.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Kualifikasi Liga Champions, PSV vs Monaco, Anak Asuh Ruud Van Nistelrooy Menang Tipis

Israel sendiri mengakui serangan itu, ia memebnarkan kegiatan semacam itu dengan dalih memerangi 'teroris', beberapa orang mengaitkan eskalasi dengan pemilu Israel bulan depan di mana perdana menteri Yair Lapid perlu menopang kepercayaan militernya terhadap kembalinya Netanyahu.

Dilansir dari Al Araby, pada Rabu, 10 Agustus 2022, seorang jurnalis dan juga warga lokal Ameen Abu Wardeh mengatakan, para korban serangan mematikan Israel adalah Ibrahim Nabulsi (26), Islam Suboh (25), dan seorang remaja Jamal Taha (16).

Ketiganya adalah militan yang dicari oleh pasukan Israel selama berbulan-bulan, sementara warga Palestina berkabung atas mereka sebagai pahlawan perlawanan bersenjata melawan pendudukan.

"Pasukan Israel memasuki Nablus sekitar pukul 7:00 pagi serta mengepung kota tua, dan kemudian terlibat baku tembak dengan para pejuang yang bercokol di daerah tersebut," kata Ameen.

Baca Juga: Mengenal Tanda Kepangkatan dan Kepolisian, Dari Tamtama Hingga Jenderal, Ini Ulasan Lengkapnya

Ia mengatakan, baku tembak berlanjut selama lebih dari dua jam, di mana pasukan Israel memblokir semua pintu masuk ke kota tua itu.

"Awak medis tidak dapat mengevakuasi yang terluka sampai pasukan Israel mundur," kata dia.

Media Israel yang pertama kali melaporkan bahwa, pasukan Israel telah membunuh Ibrahim Nabulsi, seorang komandan Brigade Al-Aqsa, sayap bersenjata kelompok Fatah, yang telah buron selama berbulan-bulan.

Kelompok Fatah adalah partai konstituen utama Otoritas Palestina dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) yang secara resmi berafiliasi dengan Presiden Mahmoud Abbas.

Halaman:

Editor: Dinda Syahara

Sumber: Al Arabiya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jasa Tirta II Raih Kembali Penghargaan BUMN Informatif

Kamis, 15 Desember 2022 | 19:44 WIB

Terpopuler

X