MAHIDARA.COM - Jelang konferensi tingkat tinggi (KTT) G7 pasukan militer Rusia kembali membombardir Ibu Kota Ukraina, Kyiv, pada Minggu pagi, 26 Juni 2022 waktu setempat.
KTT G7 yang digelar di Jerman tersebut dihadiri sejumlah pemimpin negara, termasuk Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Dilansir dari AFP, Wali Kota Kyiv, Vitali Klitschko mengatakan, serangan pertama di Kyiv dalam hampir tiga minggu terakhir dimaksudkan untuk mengintimidasi Ukraina menjelang KTT NATO.
Baca Juga: Mengenal Sesar Baribis, Patahan Terpanjang di Bawah Jakarta
"Beberapa penduduk telah dievakuasi. Dua orang yang terluka dirawat di rumah sakit," kata Klitschko, Minggu, 26 Juni 2022.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan, kota-kota yang jauh seperti Lviv, yang dekat dengan perbatasan Polandia, telah diserang sehari sebelumnya pada Sabtu, 25 Juni 2022.
Baca Juga: Kalah dari JEF United, Pratama Arhan Belum Dapat Kesempatan Dengan Tokyo Verdy
Diketahui, pada pertemuan G7 di Pegunungan Alpen Bavaria, negara-negara Barat akan mempertimbangkan efektivitas sanksi yang telah dijatuhkan kepada Rusia sejauh ini.
Mereka juga mempertimbangkan kemungkinan untuk memberikan bantuan baru bagi Kyiv serta mulai memikirkan rencana rekonstruksi jangka panjang.***
Artikel Terkait
Vladimir Putin Dikabarkan Akan Menginvasi Ukraina, Ini Dia Perbandingan Kekuatan Pertahanan Rusia vs Ukraina
Perang Rusia vs Ukraina, Joe Biden: Vladimir Putin Akan Membayar Dalam Jangka Waktu Yang Lama!
Hanya Mati Konyol! Belasan Militer Ukraina Rekam Kematian Sendiri di Hadapan Moncong Tank Rusia
Kabar Terkini Invasi Rusia Pertahanan Terakhir Ukraina Habis Digempur, Zelenskyy Minta AS Turun Tangan di PBB
Terjunkan Akmil, Rusia Cuma Kirim Tentara Bau Kencur ke Garis Depan Untuk Berperang di Ukraina